id
Select Country
Search Icon
close icon
ARCHIFYNOW > TIPS & IDEAS > Agar Tetap Produktif Berikut Desain Rumah Sehat untuk Menunjang Aktivitas

Agar Tetap Produktif, Berikut Desain Rumah Sehat untuk Menunjang Aktivitas

BY
fb icon
wa icon
email icon

Memiliki hunian yang sehat merupakan dambaan semua penghuni rumah. Selain dapat memelihara kesehatan, rumah yang sehat juga ternyata bisa mempengaruhi mood dan produktivitas semua penghuni yang berada di dalamnya. 

Terlebih, masyarakat urban kini lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam rumah, untuk bekerja atau kegiatan lainnya. Namun, sebagian dari mereka berpikir bahwa udara dalam ruangan, terutama rumah, tak akan tercemar. Padahal, hal tersebut tak benar.

Berbagai polusi seperti asap masakan atau barang logam yang berbau kimia juga dapat mencemari udara dalam rumah. Ruangan dalam rumah menjadi lalu-lintas dan tempat mengendapnya berbagai polutan dan gas yang tidak bisa keluar lalu menjadi bahan kimia beracun di ruang rumah.

Pencemaran udara di dalam rumah tentu membuat penghuni rumah terganggu dan bisa menjadi sumber penyakit dalam jangka panjang. Hal ini juga bisa berdampak terhadap tingkat produktifitas penghuni serta dapat mengubah mood dalam sekejap. 

Agar hal tersebut tidak terjadi, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan dalam menciptakan rumah sehat yang bisa meningkatkan produktifitas Anda di dalam rumah. 

1. Letakkan Tanaman

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: www.instagram.com/yvetvandernaalt)

Untuk mengurangi bahkan menghilangkannya, cobalah meletakkan tanaman dalam ruang untuk memurnikan udara kembali. Selain bisa membantu Anda untuk menghirup udara yang sehat dan berkualitas, tumbuhan di dalam ruangan juga berfungsi memberi udara untuk bernapas tanpa henti. 

Tanaman di dalam rumah selain memberi kesegaran, beberapa jenis juga mampu menyerap racun dalam ruangan. Ada beberapa tanaman yang bisa Anda letakkan di dalam rumah. Aglonema (sri rejeki) contohnya. Ia dapat mereduksi polutan benzena yang biasa terdapat pada asap rokok, deterjen, cat, karpet, eternit, serat sintetis, dan karet.

Jenis tilansia, yang tidak berbunga, pun dapat diletakkan di dalam rumah. Adapula bunga sedap malam, yang mengeluarkan aroma wangi mulai sekitar pukul 18.00, sehingga dapat menjadi parfum ruangan yang alami.

Artikel Lainnya: Kuat dan Kokoh, Inilah Deretan Inspirasi Rumah Menggunakan Beton Pracetak

Agar tanaman dapat bekerja dengan baik, Anda juga perlu memerhatikan peletakkannya. Kehadirannya di meja kerja misalnya, hijaunya daun bisa mengurangi kelelahan dan stres. Anda juga bisa meletakkan tanaman spider plant di ruang tamu. Spider plant atau Chlorophytum comosum adalah jenis tanaman penjernih udara yang mudah tumbuh dan tak memerlukan sinar matahari langsung sehingga cocok ditanam dalam rumah. 

Selain itu, ada lidah mertua atau snake plant yang mengeluarkan oksigen di malam hari. Dengan demikian, paparan karbondioksida dalam rumah pun menurun. Tanaman tersebut juga melindungi Anda dari formaldehid yang banyak ditemukan pada perabotan kayu, lem, disinfektan, dan beberapa peralatan rumah tangga. Dengan adanya tanaman di dalam ruang, selain udara menjadi bersih, tanaman tersebut juga bisa menjadi dekorasi yang menambah keindangan ruangan. 

2. Perhatikan Sirkulasi Udara dan Cahaya

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: austin.culturemap.com)

Rumah yang sehat tentu memiliki pencahayaan serta sirkulasi udara yang mengalir dengan lancar. Tidak dipungkiri bahwa dua faktor yang membuat rumah menjadi nyaman adalah intensitas cahaya dan sirkulasi udara yang masuk ke dalam rumah. Udara tersebut berganti, masuk melalui sebuah bukaan dan keluar melalui bukaan yang lain. Namun, masalah gelap dan pengap sering terjadi pada rumah tinggal, terutama pada rumah dengan luas dan bangunan terbatas

Salah satu solusi terbaik untuk memasukkan cahaya dan udara alami ke dalam rumah ialah dengan menghadirkan banyak bukaan atau jendela. Udara alami yang masuk ke dalam rumah bisa menyegarkan ruangan dan membuat pikiran penghuninya lebih produktif.  Selain menggunakan jendela, Anda juga bisa membuat bukaan pada atap atau biasa disebut skylight. Sebenarnya, skylight hampir serupa dengan jendela, yakni elemen bukaan yang berfungsi sebagai akses masuknya cahaya matahari sekaligus sirkulasi udara. Bedanya, skylight terletak di langit-langit sehingga aplikasinya lebih efektif untuk menerangi ruangan. Selain membuat penghuni lebih produktif, Anda pun bisa menghemat biaya tagihan listrik tiap bulannya.

Anda juga bisa menerapkan ventilasi silang, yakni dua bukaan berupa jendela atau pintu yang letaknya saling berhadapan di dalam satu ruangan. Ventilasi ini bekerja dengan memanfaatkan perbedaan zona udara bertekanan tinggi dan rendah, sehingga keberadaan ventilasi ini akan tercipta aliran udara yang baik di dalam ruangan.

3. Tinggi Plafon 

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: medium.com)

Tinggi plafon rumah juga menjadi salah satu yang perlu diperhatikan saat mendesain rumah sehat. Apabila plafon rumah tinggi, maka sirkulasi udara menjadi lebih baik. Selain itu, plafon yang tinggi juga menguntungkan bagi hunian dengan luas terbatas sebab bisa memberi efek luas. 

4. Hindari Material Berbahaya

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: rockpaperglam.com)

Material bahan bangunan yang digunakan di rumah bisa menjadi cerminan dari rumah sehat. Ada beberapa material bahan bangunan yang mengandung bahan-bahan berbahaya. Contoh bahan bangunan yang berbahaya adalah penggunaan asbes sebagai atap ataupun plafon. Semua bahan bangunan yang menggunakan material PVC juga bisa menghasilkan gas yang bisa memicu berbagai penyakit, termasuk kanker. Beberapa cat sintetik dan thinner juga berbahaya untuk kesehatan rumah. Sebaiknya hindari penggunaan material tersebut agar rumah menjadi sehat dan bebas penyakit. 

Artikel Lainnya: Tepat Merancang Dapur Multifungsi

5. Gunakan Furnitur Ergonomis

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: www.ylighting.com)

Menghabiskan waktu di rumah sambil bekerja pastinya Anda membutuhkan perabot yang mendukung aktivitas di dalamnya agar bisa produktif. Gunakanlah furnitur-furnitur yang ergonomis. Perabot yang ergonomis berarti perabot yang dirancang menyesuaikan dengan bentuk tubuh kita sehingga nyaman untuk digunakan. Furnitur yang ergonomis juga dirancang untuk menjaga postur tubuh agar tetap sehat. Dengan postur tubuh yang terjaga, Anda tidak akan cepat lelah sehingga dapat optimal dan produktif dalam bekerja.

6. Sentuhan Dekorasi

desain rumah sehat aura positif dalam rumah

(sumber: www.instagram.com/interior4inspo)

Bangkitkan mood di dalam rumah dengan menggunakan dekorasi-dekorasi penunjang yang memiliki desain menawan. Selain ergonomis, tampilan visual dari perabot yang baik juga dapat memicu Anda agar semangat dalam bekerja. Ada banyak pilihan perabot yang tidak hanya ergonomis, namun juga dirancang dengan tampilan visual menarik. Hadirkan dekorasi yang mencerminkan kepribadian Anda atau beberapa wall décor dengan kata-kata positif yang bisa membangkitkan semangat. 

Dengan mempraktikkan tips di atas, kini Anda pun bisa lebih produktif di dalam rumah. Mood pun bisa terjaga karena kondisi hunian yang sehat. Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menemukan ribuan inspirasi desain lainnya dan desain interior terpercaya di Bluprin. Selamat bereksplorasi untuk mendekor rumah Anda!

Artikel Lainnya: Tepat Merancang Dapur Multifungsi

fb icon
wa icon
email icon
Archifynow
blog platform
ArchifyNow is an online design media that focuses on bringing quality updates of architecture and interior design in Indonesia and Asia Pacific. ArchifyNow curates worthwhile design stories that is expected to enrich the practice of design professionals while introducing applicable design tips and ideas to the public.
More from archifynow
close icon