id
Select Country
Search Icon
close icon
ARCHIFYNOW > TIPS & IDEAS > Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

BY
fb icon
wa icon
email icon
©Shutterstock

Bagian tak terpisahkan dari balkon adalah pembatasnya, yaitu pagar balkon. Elemen ini tentu saja berfungsi sebagai pengaman agar sang pemilik hunian merasa aman saat bersantai di balkon tanpa ada perasaan takut jatuh saat beraktivitas. Selain itu, pagar balkon juga bisa membuat hunian tampak semakin cantik.

Pemilihan material dan bentuk pagar balkon yang tepat dapat mengubah penampilan balkon Anda sepenuhnya. Pagar balkon yang sesuai dengan keseluruhan fasad akan membuat penampilan rumah Anda semakin mengesankan. Apa pun material yang akan Anda pilih, harap jangan lupakan fungsi utama dari suatu pagar balkon, yaitu untuk mencegah jangan sampai ada orang yang jatuh darinya. Berikut adalah material yang umum digunakan sebagai pagar balkon.

Pagar balkon kayu

Ada berbagai kayu pilihan yang umum digunakan sebagai pagar balkon, seperti ulin, damar laut, jati, mengkirai, atau merbau. Secara prinsip, kayu keras yang tahan cuaca pada dasarnya dapat digunakan sebagai pagar balkon. Pagar balkon kayu cocok untuk penampilan rumah yang natural, terutama jika Anda tidak menutup permukaannya dengan cat. Memperlihatkan serat dan tekstur kayu memberi kesan rustic pada balkon Anda, selain kesan kalem tentunya.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©HG Architects

Artikel lainnya: Tips Menciptakan Taman Mungil di Balkon Rumah

Pagar balkon kaca

Jika Anda tidak ingin pemandangan dari balkon terhalang oleh struktur pagar yang solid, coba pilih pagar balkon dari kaca. Untuk keperluan pagar balkon, Anda dapat memilih kaca tipe laminated atau tempered yang jauh lebih kuat dari kaca biasa dan memiliki tingkat keamanan tinggi. Sebagai kerangkanya, Anda dapat memilih kayu atau logam.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©Axial Studio

Pagar balkon beton

Beton adalah pilihan yang mudah sebagai pagar balkon karena dapat dibangun sekaligus pada saat pembangunan rumah sedang berjalan sebagai bagian dari rumah secara keseluruhan. Kelebihan dari beton tentu saja lebih kuat dibandingkan berbagai material lain. Hanya saja, Anda tidak dapat dengan mudah menggantinya suatu saat Anda ingin memiliki model pagar balkon yang berbeda. Namun begitu, jika Anda ingin model pagar balkon yang kokoh dan bebas perawatan, pagar beton ini dapat menjadi pilihan.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©Shutterstock

Pagar balkon logam

Logam yang digunakan untuk pagar balkon umumnya adalah aluminium, stainless steel, atau besi tempaan atau besi pelat. Material aluminium, stainless steel, dan besi pelat memberi kesan modern dan kontemporer. Sementara itu besi tempaan umum digunakan untuk menciptakan kesan klasik. Anda selalu dapat memadukan material logam dengan material lain untuk pagar balkon sesuai keinginan Anda.

Pagar balkon PVC

Dibandingkan dengan beberapa material sebelumnya, PVC merupakan material paling praktis. Karena umumnya telah tersedia dalam bentuk jadi dan bobotnya ringan, pemasangannya relatif lebih mudah dan cepat. Selain itu, daya tahannya terhadap cuaca juga sangat bagus. Untuk pagar balkon atas yang ringan dan mudah perawatannya, pagar PVC adalah pilihan yang sangat layak dipertimbangkan.

Artikel lainnya: https://www.archify.com/id/archifynow/7-desain-rooftop-garden-yang-bikin-rumah-makin-adem

Berdasarkan desain, pagar balon bisa dihadirkan dengan berbagai bentuk dan rancangan sebagai berikut.

Pagar balkon klasik

Istilah klasik sebenarnya sangat lebar, apalagi untuk masalah model pagar. Merujuk pada pengertian umum, model pagar balkon klasik mengingatkan pada balkon bangunan lawas sebelum abad 20, atau bahkan mengingatkan pada struktur loggia (balkon beratap) pada bangunan-bangunan lawas Italia.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©Shutterstock

Pagar balkon klasik umumnya memiliki desain rumit dan didominasi oleh lekukan. Material pagar balkon klasik umumnya dari bahan beton atau besi tempaan. Pagar balkon berupa deretan pion beton yang biasa disebut balustrade atau pagar balkon besi tempaan motif sulur adalah contoh dari balkon klasik yang umum ada di Indonesia saat ini.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©Shutterstock

Pagar balkon modern

Tidak seperti pagar balkon klasik, pagar balkon modern memiliki desain yang simpel, tidak memiliki lekuk yang kompleks, karena lebih merujuk pada aspek kepraktisan. Sehingga sering kali desainnya didominasi oleh garis dan sudut yang tegas. Karena gayanya yang simpel, sering pula gaya ini dianggap sebagai gaya minimalis.

Inspirasi Pagar Balkon Agar Penampilan Hunian Tidak Membosankan

©Shutterstock

Terlepas dari permasalahan istilah tersebut, pada saat ini pagar balkon minimalis juga sangat digemari, seiring dengan populernya gaya hunian minimalis yang juga sedang digemari. Maka tidak aneh jika sekarang Anda banyak mendapat pilihan pagar balkon minimalis.

Tergantung pada perencanaannya, pagar balkon minimalis dapat dibuat dari berbagai bahan yang disebutkan di atas atau bahan-bahan bangunan lainnya. Anda juga dapat menggunakan paduan dari berbagai material tersebut untuk mendapatkan kesan minimalis yang manis.

Artikel lainnya: Waktunya Bersantai! Ini 7 Inspirasi Desain Rooftop Cantik yang Nyaman

fb icon
wa icon
email icon
Archifynow
blog platform
ArchifyNow is an online design media that focuses on bringing quality updates of architecture and interior design in Indonesia and Asia Pacific. ArchifyNow curates worthwhile design stories that is expected to enrich the practice of design professionals while introducing applicable design tips and ideas to the public.
More from archifynow
close icon