- Indonesia
Copyright © 2024 Powered by BCI Media Group Pty Ltd
Get in Touch
Confirm Submission
Are you sure want to adding all Products to your Library?
Contact Detail
pict : indesignlive.com
Coworking space atau sebutan lain dari ruang bersama digunakan untuk para individu-individu yang memiliki pekerjaan atau bisnis untuk bekerja dalam satu tempat. Biasanya coworking space ini digunakan untuk start up yang baru mengembangkan bisnis bersama teamnya hingga start up unicorn yang sudah memiliki ribuan karyawan dalam satu team.
Konsep
dari coworking space sendiri adalah open space atau transparency, agar setiap orang dalam coworking space dapat lebih mudah berinteraksi. Karena sesuai
dengan kata ‘coworking’ yang berarti
kerjasama atau berkolaborasi. Ruang yang terbagi menjadi beberapa ukuran
biasanya dipisahkan dengan partisi kaca sehingga tampak lebih luas dan terkesan
modern.
Pict : we-heart.com
Sebuah coworking space juga harus mempunyai suasana yang mendukung semangat dan produktifitas kerja. Tentunya dengan ruangan yang pas dan nyaman seseorang yang bekerja di stratup akan bekerja lebih produktif lagi dan menghasilkan ide-ide yang luar biasa.
coworking space yang cenderung memiliki
suasana santai dengan menggunakan sekat kaca partisi ini disisi lain dapat
menyebabkan berkurangnya privasi untuk sebuah ruangan. Penggunaan tirai atau
blinds seringkali dijadikan solusi, namun tirai dapat membuat ruangan terlihat
semakin sempit. Tapi sekarang tidak perlu repot menggunakan tirai atau blinds
lagi agar ruang tetap terjaga privasinya. Coworking
space akan terlihat memiliki kesan yang luas dan modern dengan menggunakan
partisi smartglass.
Pict : intellegent.glass
Dengan
smartglass, kaca partisi dapat
berubah dalam sekejap menjadi buram ataupun bening dan sebaliknya sesuai dengan
kebutuhan. Anda hanya perlu menekan tombol untuk dapat berubah menjadi buram
untuk ruangan privasi atau kembali transparan lagi untuk ruangan yang tampak
lebih luas seperti biasanya.
Kaca pintar ini merupakan dua kaca
yang dilaminasi dan dibagian tengahnya terdapat kristal cair, berupa Polymer
Dispersed Liquid Crystal (PDLC). Kristal cair ini bereaksi terhadap
aliran listrik. Ketika tidak ada aliran listrik, molekulnya tersebar tidak
beraturan, sehingga menyebabkan kaca menjadi buram. Sebaliknya ketika
terdapat aliran listrik, molekulnya berubah dalam posisi teratur. Posisi
demikian akan meneruskan cahaya yang masuk, sehingga kaca tampak transparan.
Teknologi ini mirip dengan layar komputer atau laptop. Fungsi kaca ini sama
seperti kaca pada umumnya, dan bisa diaplikasikan untuk jendela, maupun partisi
ruangan. (source: teknologi.id)
Pict : uk.archelo.com
Kelebihan lainnya, dalam
kondisi buram, kaca ini dapat dimanfaatkan sebagai layar proyektor, atau bahkan
bisa diaplikasikan sebagai papan tulis. Tak heran kaca ini sering diaplikasikan
pada ruang rapat, bahkan home theater. Kaca-kaca pintar ini memiliki ketebalan
± 10mm, dengan konsumsi listrik per panelnya ± 5-10 Watt. Jangan khawatir,
untuk pemasangan dan perawatan cukup mudah seperti kaca biasa.
Apakah Anda tertarik untuk mengganti kaca biasa dengan smartglass? Karena smartglass cocok digunakan untuk coworking space, rumah ataupun apartemen yang membutuhkan ruang privasi. Jangan ragu untuk bertanya kepada Diamond Glass Team di Archify.com ya!
Untuk informasi lebih lanjut, Hubungi :