Berada di ketinggian 800-1000 meter di atas permukaan air laut tepatnya di kaki Gunung Salak- Bogor, C5 House terletak pada sebuah kawasan dengan luas lahan ratusan hektar, berkontur perbukitan, serta dipenuhi dengan pepohonan rindang. Tiap petak lahan memiliki luas antara 1000 – 3000 meter persegi dengan koefisien dasar bangunan maksimal yang diizinkan hanya dua puluh persen berdasarkan peraturan pengembang untuk menjaga keaslian kawasan. Dianjurkan juga untuk menggunakan sistem rumah panggung untuk meminimalisir intervensi pada lahan maupun pohon eksisting. Titik tolak perancangan rumah ini adalah sebuah pohon damar tua yang dipertahankan sebagaimana adanya dan menempatkan dua massa bangunan untuk mengapit pohon eksisting tersebut sehingga menghasilkan rancangan yang berintegrasi dengan alam. Bangunan diposisikan pada level yang lebih rendah dan tersembunyi dibalik pohon-pohon besar sehingga menyebabkan bangunan hampir tidak terlihat dari pintu masuk. Akses dari area parkir dilalui dengan tangga ke bawah menuju pintu masuk lalu ke dalam bangunan. Dalam merespon lingkungan sekitar, bangunan dirancang dengan bukaan-bukaan maksimal serta teras untuk menghubungkan ruang dalam dengan ruang luar sehingga dapat menghadirkan vista lembah pegunungan pada setiap ruangan. Massa bangunan juga dirancang sederhana dengan bentuk dasar persegi menggunakan atap dak beton agar bangunan dapat menghormati dan melebur dengan lingkungan sekitarnya.
Berada di ketinggian 800-1000 meter di atas permukaan air laut tepatnya di kaki Gunung Salak- Bogor, C5 House terletak pada sebuah kawasan dengan luas lahan ratusan hektar, berkontur perbukitan, serta dipenuhi dengan pepohonan rindang. Tiap petak lahan memiliki luas antara 1000 – 3000 meter persegi dengan koefisien dasar bangunan maksimal yang diizinkan hanya dua puluh persen berdasarkan peraturan pengembang untuk menjaga keaslian kawasan. Dianjurkan juga untuk menggunakan sistem rumah panggung untuk meminimalisir intervensi pada lahan maupun pohon eksisting. Titik tolak perancangan rumah ini adalah sebuah pohon damar tua yang dipertahankan sebagaimana adanya dan menempatkan dua massa bangunan untuk mengapit pohon eksisting tersebut sehingga menghasilkan rancangan yang berintegrasi dengan alam. Bangunan diposisikan pada level yang lebih rendah dan tersembunyi dibalik pohon-pohon besar sehingga menyebabkan bangunan hampir tidak terlihat dari pintu masuk. Akses dari area parkir dilalui dengan tangga ke bawah menuju pintu masuk lalu ke dalam bangunan. Dalam merespon lingkungan sekitar, bangunan dirancang dengan bukaan-bukaan maksimal serta teras untuk menghubungkan ruang dalam dengan ruang luar sehingga dapat menghadirkan vista lembah pegunungan pada setiap ruangan. Massa bangunan juga dirancang sederhana dengan bentuk dasar persegi menggunakan atap dak beton agar bangunan dapat menghormati dan melebur dengan lingkungan sekitarnya.
Berada di ketinggian 800-1000 meter di atas permukaan air laut tepatnya di kaki Gunung Salak- Bogor, C5 House terletak pada sebuah kawasan dengan luas lahan ratusan hektar, berkontur perbukitan, serta dipenuhi dengan pepohonan rindang. Tiap petak lahan memiliki luas antara 1000 – 3000 meter persegi dengan koefisien dasar bangunan maksimal yang diizinkan hanya dua puluh persen berdasarkan peraturan pengembang untuk menjaga keaslian kawasan. Dianjurkan juga untuk menggunakan sistem rumah panggung untuk meminimalisir intervensi pada lahan maupun pohon eksisting. Titik tolak perancangan rumah ini adalah sebuah pohon damar tua yang dipertahankan sebagaimana adanya dan menempatkan dua massa bangunan untuk mengapit pohon eksisting tersebut sehingga menghasilkan rancangan yang berintegrasi dengan alam. Bangunan diposisikan pada level yang lebih rendah dan tersembunyi dibalik pohon-pohon besar sehingga menyebabkan bangunan hampir tidak terlihat dari pintu masuk. Akses dari area parkir dilalui dengan tangga ke bawah menuju pintu masuk lalu ke dalam bangunan. Dalam merespon lingkungan sekitar, bangunan dirancang dengan bukaan-bukaan maksimal serta teras untuk menghubungkan ruang dalam dengan ruang luar sehingga dapat menghadirkan vista lembah pegunungan pada setiap ruangan. Massa bangunan juga dirancang sederhana dengan bentuk dasar persegi menggunakan atap dak beton agar bangunan dapat menghormati dan melebur dengan lingkungan sekitarnya.