id
Select Country
Search Icon
close icon
ARCHIFYNOW > TIPS & IDEAS > Ini Dia 4 Inspirasi Lantai Vinyl yang Serba Bisa

Ini Dia, 4 Inspirasi Lantai Vinyl yang Serba Bisa

BY
fb icon
wa icon
email icon

Pemilihan material pelapis lantai itu gampang-gampang susah, terutama bila Anda menginginkan material lantai yang unik dan berkarakter, mudah dirawat, namun tetap menghemat kantong. Adalah material lantai vinyl yang dapat memenuhi kriteria-kriteria tersebut. 

Memang, jika dibandingkan dengan material pelapis lantai lain—khususnya material kayu—lantai vinyl memiliki harga yang relatif terjangkau. Tak hanya itu, lantai vinyl memiliki varian bentuk yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, yakni bentuk ubin ataupun lembaran. Permukaannya pun lebih halus dari lantai kayu, dan terasa empuk saat dipijak, mengingat adanya lapisan kain atau busa di bawah lapisan vinyl. 

Selain itu, lantai vinyl merupakan salah satu material lantai yang tidak “rewel” mengingat permukaannya yang mudah dirawat dan tahan lama. Bahkan, beberapa produsen mengungkapkan klaim mengenai produk lantai vinyl yang bisa bertahan hingga 10-15 tahun. 

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: archiproducts.com)

Satu poin penting yang menjadi kelebihan lantai vinyl adalah kayanya pilihan warna dan motif yang tersedia di pasaran. Pasalnya, banyak varian lantai vinyl yang mengadaptasi motif material pelapis lantai lainnya, seperti lantai vinyl motif kayu, lantai vinyl motif batu, lantai vinyl motif beton, dan lantai vinyl motif keramik.

Nah, bagaimanakah cara menerapkannya secara tepat ke dalam sebuah ruangan, khususnya ruang hunian? Anda bisa mencontoh beberapa inspirasi berikut, mari disimak!

1. Lantai Vinyl Motif Kayu

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: All About Flooring ©houzz.com)

Material bermotif serat kayu merupakan salah satu material yang kerap digemari masyarakat, mengingat tampilannya yang melahirkan kesan hangat, akrab, dan membumi. Selain itu, motif serat kayu juga bisa diterapkan dalam beragam penggayaan ruang, baik itu moden, klasik, hingga gaya retro sekalipun. 

Artikel Lainnya: 7 Tips Memilih Lemari untuk Rumah Cantik Anda

Sayangnya, material kayu atau parket memiliki harga yang relatif mahal, dengan perawatan yang juga cukup sulit. Oleh karena itu, banyak orang yang memilih material serupa kayu sebagai penggantinya. Salah satunya, lantai vinyl motif kayu. 

Dengan daya tahan yang tinggi pada air dan perubahan cuaca, lantai vinyl motif kayu ini bisa ditaruh dalam segala peruntukkan ruang. 

Seperti pada gambar ruangan di atas, lantai vinyl motif kayu menjadi pelapis lantai bagi area kering di sebuah kamar mandi. Motifnya menyerupai serat kayu alami yang berbeda-beda antara satu lembar dengan lembar lainnya. Berpadu dengan dinding biru muda dan furnitur lemari putih, lantai vinyl motif kayu ini memberi kesan hangat sekaligus chic pada ruangan tersebut. 

2. Lantai Vinyl Motif Batu 

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: archiproducts.com)

Lantai bermaterial batu alam merupakan salah satu pelapis lantai yang sering diaplikasikan dalam ruang-ruang luar, mengingat karakternya yang tahan pada air dan antislip. Sayangnya, Anda tetap harus merawatnya dengan rutin agar material tersebut tetap bersih, higienis, dan tidak berlumut. Selain itu, material batu alam memiliki karakter keras yang membuatnya susah dibentuk dan ditempatkan di mana saja. 

Oleh karena itu, lantai vinyl motif batu menjadi alternatif material bagi para pemilik hunian yang menginginkan kesan sejuk dan natural pada interior ataupun eksterior hunian tersebut. 

Seperti halnya inspirasi yang terdapat pada gambar di atas, interior kamar mandi tersebut dilapisi oleh lantai vinyl motif batu berwarna abu tua. Area kamar mandi yang diisi oleh bath tub putih itu terlihat harmonis dan segar. Lantai vinyl motif batu lah yang menjadi pembangun kesan natural dalam ruangan tersebut. 

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: archiproducts.com)

Sedangkan pada gambar di atas, terlihat sebuah ruang duduk yang dihiasi oleh lantai vinyl motif batu dalam pola bentuk hexagonal (segi enam). Tentu saja, jika lantainya dibuat oleh material batu yang sesungguhnya, Anda tak bisa mewujudkan desain lantai berpola unik seperti ini. Lantai vinyl lah yang menjadi solusinya. 

Pola hexagonal pada lantai vinyl motif batu ini membuat tampilan ruang duduk tersebut tampak fresh tanpa memerlukan furnitur yang terlalu riuh dan ramai. Dua buah kursi putih, sebuah meja bundar berwarna senada, serta kursi santai menjadi pengisi ruang tersebut, mengimbangi lantai vinyl motif batu yang telah menjadi focal point di sana. 

3. Lantai Vinyl Motif Beton

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: archiproducts.com)

Di tengah maraknya interior bertema industrial dan rustic membuat lantai beton “naik kelas”. Pasalnya, semula, lantai beton digunakan untuk ruangan-ruangan gudang ataupun pabrik yang terkesan “keras” dan “tangguh”. Namun, kini, mengingat banyaknya ruang publik yang mengadaptasi tema interior industrial tersebut, lantai beton mulai dipakai secara fleksibel. 

Artikel Lainnya: Desain Teras untuk BBQ Party di Tahun Baru

Tak heran bila lantai vinyl motif beton pun bisa menjadi primadona, mengingat karakternya yang lebih fleksibel, mudah dibentuk, serta harganya yang relatif murah, jika dibandingkan dengan lantai beton exposed yang sesungguhnya. 

Seperti inspirasi pada gambar di atas, lantai vinyl motif beton menjadi pembentuk utama bagi gaya industrial dalam ruangan ini. Di tengah-tengah ruang, lantai vinyl motif beton ini dilengkapi oleh aksen warna berbeda yang menjadi focal point pada area tersebut, dilengkapi pula oleh furnitur berwarna senada—kursi berwarna mustard, sofa berwarna kuning, dan meja cokelat tua. Tetap terlihat eye-catching bukan?

4. Lantai Vinyl Motif Keramik

lantai vinyl lantai vinyl motif kayu lantai vinyl motif batu lantai vinyl motif beton lantai vinyl motif keramik

(sumber: Basye's Abbey Carpet & Floor ©houzz.com)

Tak bisa dipungkiri, kekayaan motif, warna, dan tekstur membuat material keramik tetap menjadi “raja” yang kerap dicari khalayak dalam pasar material pelapis lantai. Namun, sama seperti material lantai lainnya, ada kalanya keramik—yang tersedia dalam bentuk ubin atau tiles—sulit dibentuk seperti keinginan dan kebutuhan pribadi Anda. 

Namun, lantai vinyl motif keramik bisa mewujudkan keinginan tersebut. Anda bisa menciptakan berbagai bentuk sesuai kreasi dan kebutuhan Anda pada lantai vinyl motif keramik tersebut. 

Anda bisa melihat contohnya pada gambar inspirasi di atas. Terlihat sebuah ruangan dapur bergaya khas American Country dihiasi oleh lantai vinyl motif keramik yang berwarna hitam dan putih, seperti sebuah lembaran papan catur, bukan? Lantai vinyl tersebut dipadukan dengan kitchen set putih yang minim profil dan panel dinding berwarna merah bata, sehingga ruangan tersebut tetap terlihat homey namun tak terlalu penuh. 

Jadi, apakah Anda masih ragu untuk memakai lantai vinyl yang serba bisa ini? Anda bisa memilih varian desain lantai vinyl sesuai kebutuhan Anda dan menyesuaikannya dengan ruangan Anda. Semoga “bocoran” inspirasi ini bermanfaat, ya! Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menemukan ribuan inspirasi desain lainnya dan desain interior terpercaya di Bluprin. Selamat bereksplorasi untuk mendekor rumah Anda!

Artikel Lainnya: Menelusuri Rumah Minimalis, Dari Eksterior Hingga Interior

fb icon
wa icon
email icon
Archifynow
blog platform
ArchifyNow is an online design media that focuses on bringing quality updates of architecture and interior design in Indonesia and Asia Pacific. ArchifyNow curates worthwhile design stories that is expected to enrich the practice of design professionals while introducing applicable design tips and ideas to the public.
More from archifynow
close icon