7 Trik Hilangkan Kesan Sempit dan Panas di Ruang Keluarga

Tolak ukur kenyamanan sering kali ditentukan dari luasan ruang yang dimiliki. Namun anggapan itu keliru, dengan ruangan kecil pun Anda dapat merasakan kenyamanan sekelas rumah yang luas. Hanya saja perlu penataan ekstra untuk menghadirkan kesan nyaman yang dapat dinikmati oleh seluruh keluarga. Pertanyaannya, ruang mana yang harus dibuat nyaman agar bisa dinikmati oleh seluruh anggota keluarga? Jawabannya mungkin akan berbeda-beda, ada yang menjawab dapur, taman, atau ruang keluarga.

Namun, biasanya pemilik hunian di lahan terbatas akan memilih ruang keluarga sebagai jantung ruang hunian mereka. Bahkan, mereka rela menghilangkan ruang tamu agar ruang keluarga tampil lebih lapang. Masalah yang sering muncul adalah bagaimana memperoleh ruang keluarga yang nyaman sekaligus sedap di pandang? Simak 7 trik berikut ini yang bisa membuat ruang keluarga Anda jauh dari kesan sumpek, sempit, dan panas.

1. Gunakan Warna Terang

Foto: Golf Lake Residence ©Comvi Interior

Untuk menghindari kesan sumpek pada, sebaiknya pilih warna-warna yang terang, seperti putih atau warna pastel. Penggunaan warna gelap, seperti hitam, akan membuat ruang terkesan berat dan sempit. Untuk menghindari kesan monoton, Anda bisa mengaplikasikan warna-warna cerah pada beberapa elemen interior, misalnya lemari built in, dinding, atau soft furnish.

Artikel Lainnya: Material Marmer, Mewahnya Tak Lekang Oleh Waktu

2. Hindari Furnitur ”Bulky”

Foto: S House ©Simple Project Architecture

Yang dimaksud furnitur bulky adalah furnitur yang berukuran besar dan cenderung makan tempat. Menata ruang sempit harus memperhatikan keseimbangan antara luas yang tersedia dengan furnitur dan aksesori pengisinya. Seperti halnya dalam memilih sofa, Anda bisa menggunakan sofa 2 dudukan sebagai pemanis ruangan. Atau, menghilangkan rak-rak yang tidak perlu dan menggantinya dengan media penyimpan baru yang lebih fleksibel, misalnya ambalan di dinding.

3. Ukuran TV vs Ukuran Ruang

Foto: 2E Residence ©Sontani+Partners

Sepele namun patut diperhitungkan. Ya, ruang keluarga tanpa TV kurang lengkap rasanya. Namun, pilihlah ukuran TV yang sesuai dengan ukuran ruangan. Misalnya, TV dengan ukuran 29 inci idealnya diletakkan di ruang keluarga yang berukuran 3m x 4m. Bila ukuran ruang kurang dari itu, sebaiknya pilih TV dengan ukuran yang lebih kecil.

4. Bikin Lemari Tanam

Foto: Residence in Kemayoran ©Ambiguint Studio

Tidak hanya dijadikan ruang berkumpul, area keluarga juga seringkali dijadikan area menyimpan barang pribadi pemilik rumah, seperti buku, perkakas tangan, majalah, dokumen, dan lainnya. Hal inilah yang membuat ruang keluarga terkesan sumpek. Untuk mengatasinya, Anda bisa membuat rak-rak atau lemari built-in (lemari tanam). Kehadiran lemari tanam ini menjadi salah satu solusi penyimpanan di area terbatas. Untuk menambah kesan lapang, Anda bisa menambahkan elemen kaca pada pintupintu lemari. Namun, tetap sesuaikan ukuran lemari dengan ukuran ruang yang tersedia. Jangan sampai kehadirannya justru membuat ruang semakin sumpek.

Artikel Lainnya: 10 Inspirasi Warna Cat Eksterior Rumah

5. Menempel di Dinding

Foto: DW House ©Blocstudio

Untuk mengopimalkan ukuran ruang, Anda bisa menghilangkan rak atau credenza TV. Sebagai gantinya Anda bisa meletakkan TV di dinding dan memasangnya secara menggantung. Pemasangan TV ini membutuhkan media braket untuk menggantung TV. Namun, sebelum memasang braket pastikan terlebih dahulu kekuatan dinding yang akan bor. Bila dinding terbuat dari gipsum, pastikan pada bagian belakang gipsum dilengkapi penyangga kayu (tulangan) agar kuat menahan beban TV Anda.

6. Atur Pencahayaan

Foto: 11A Residence ©Sontani+Partners

Faktor pencahayaan pada ruang menjadi elemen yang tidak kalah penting. Secara umum, cahaya mampu membuat kita merasakan bentuk secara visual, menikmati warna, tektur, dan ruang. Sebagai seorang desainer interior, Yuni Jie menuturkan bahwa semakin terang sebuah rumah maka kesan lega dan luas akan semakin terasa, begitupun sebaliknya. Jangan lupa untuk menambahkan cahaya kuning untuk memberi kesan nyaman dan hangat.

7. Buat Lubang Udara

Foto: Scandinavian House ©La.casa Interior

Letak ruang keluarga biasanya berada di tengah rumah, sehingga seringkali ruangan ini tidak mendapatkan asupan cahaya dan udara alami. Padahal, kedua unsur inilah yang menentukan sehat tidaknya sebuah ruang. Untuk mengatasinya, Anda bisa membuat sendiri lubang udara di dinding yang menghadap langsung ke area luar. Atau, alternatif lainnya adalah dengan menggunakan ventilasi listrik atau biasa dikenal dengan exhaust fan. Teknologi ini akan menyaring udara di dalam ruangan dan menggantinya dengan udara segar.

Itulah beberapa trik agar ruang keluarga tidak terasa sempit. Sudah menemukan ide untuk ruang keluarga Anda? Untuk hasil yang maksimal, Anda dapat menemukan ribuan inspirasi desain lainnya dan desain interior terpercaya di Bluprin. Selamat bereksplorasi untuk mendekor rumah Anda!

Artikel Lainnya: Percantik Rooftop, Inilah Langkah-langkahnya